Biografi John F Kennedy

Blogtokohpedia – Biografi John F Kennedy; Pada tanggal 22 November 1963, dunia berduka. Karena pada tanggal tersebut, Presiden AS ke-35 John F Kennedy meninggal.

Ia tertembak dua kali pada bagian leher dan kepalanya. Setelah beberapa saat setelah ia dilarikan ke rumah sakit terdekat, ia dinyatakan telah meninggal dunia.

Ia telah menjadi salah seorang yang termuda dan seorang Presiden AS Pertama terpilih yang menganut Katolik Roma di negeri tersebut.

Sampai saat ini, para sejarawan menilai dirinya sebagai salah satu tokoh presiden yang sangat dicintai oleh masyarakatnya di sepanjang sejarah Amerika Serikat.

Biografi; Awal Mula Kehidupan John F Kennedy

John F Kennedy lahir pada tanggal 29 Mei 1917 di Brookline, Massachusetts. Ia memiliki nama panjang John Fitzgerald Kennedy, yang lahir daripasangan Joseph dan Rose Kennedy.

Ia merupakan anak kedua dari total sembilan bersaudara. John lahir dari sebuah keluarga yang cukup kaya dan terpandang di Boston.

Ayahnya, memiliki profesi sebagai seorang bankir yang cukup sukses dalam mendapatkan keuntungan dari pasar saham setelah Perang Dunia I.

Tidak lama kemudian, ia melanjutkan kariernya di dalam pemerintahan sebagai ketua komisi sekuritas dan pertukaran. Tidak hanya berhenti di situ, ia juga adalah seorang duta besar untuk Inggris.

Masa Kecil John F Kennedy

John yang sering disapa dengan panggilan Jack ini mengenyam pendidikannya di sebuah sekolah swasta seperti Canterbury dan Choate.

Setelah ia lulus dari Choate, ia melanjutkannya ke Princeton, namun hanya satu semester saja di sana. Setelah itu ia pindah ke Universitas Harvard pada tahun 1936.

Tampan, menarik, menawan dan memiliki senyum yang manis membuat John sangatlah populer dikalangan mahasiswa dan teman sekelasnya di Harvard.

“Jack adalah orang yang sangat menyenangkan jika dibandingkan dengan siapapun yang pernah saya kenal, dan saya pikir banyak orang yang kenal dengannya bisa merasakan hal yang sama,” ujar Lem Billings, salah seorang temannya.

John F Kennedy Bergabung Dengan Angkatan Laut AS

John F Kennedy bergabung dengan Angkatan Laut Amerika Serikat pada tahun 1941. Dua tahun berikutnya ia dikirim ke Pasifik Selatan.

Ia mendapatkan sebuah penghargaan karena aksinya untuk membantu kru yang terdampar pada sebuah kepulauan Salomon.

Joseph Kennedy Jr, kakaknya yang juga bergabung dalam AL, tewas pada Agustus 1944 karena pesawatnya meledak.

Padahal, banyak harapan besar Joseph akan menjadi sosok yang bisa menjadi presiden AS berikutnya. Setelah itu, orangtuanya menginginkan agar ia meneruskan impiannya tersebut.

Terjun Ke Dunia Politik

John meninggalkan kariernya di AL untuk menjadi seorang jurnalis pada tahun 1944. Tidak lama kemudian ia mempersiapkan dirinya untuk maju ke dalam pemilihan Kongres di tahun 1946.

Dengan dukungan dari Partai Demokrat dan kekayaan dari ayahnya, ia berhasil memenangkan pemilihan tersebut. Di usianya yang cukup muda, 29 tahun, dengan penampilannya yang modis namun bergaya santai, ia begitu menarik perhatian khalayak ramai.

Biografi; Pernikahan John F Kennedy

John bertemu dengan seorang wanita yang bernama Jacqueline Bouvier pada sebuah pesta, dan ia mengajaknya untuk berkencan.

Pada tanggal 12 September 1953, akhirnya keduanya menikah dan dikaruniai dengan empat orang anak: Arabella Kennedy, Caroline Kennedy, John F Kennedy Jr, dan Patrick Bouvier Kennedy (Arabella meninggal pada usia tiga bulan kandungan, dan Patrick meninggal karena lahir prematur).

John F Kennedy Terpilih Menjadi Presiden Termuda AS

Pada tahun 1960, John menggandeng pemimpin Senat Lyndon B Johnson untuk melwan Wakil Presiden AS Richard Nixon dalam sebuah pemilihan umum.

Pada serangkaian debat nasional yang ditayangkan di televisi, Kennedy mengalahkan Nixon dengan gaya penampilannya yang santai namun tetap bersemangat.

anggal 8 November 1960, ia mengalahkan Nixon dan menjadikannya sebagai seorang Presiden AS yang ke-35. Terpilihnya ia sebagai presiden AS di umur 43 tahun, membuatnya menuliskan beberapa sejarah di AS.

Seperti ia menjadi seorang presiden AS termuda kedua setelah Theodore Roosevelt yang menduduki kursi nomor satu itu di usianya yang 42 tahun.

Selain itu, ia juga Presiden Pertama di AS yang menganut Katolik dan juga presiden pertama yang lahir pada awal abad ke-20.

Tanggal 20 Januari 1961, saat ia dilantik, ia menyampaikan sebuah kalimat kutipan yang terus dikumandangkan ke berbagai belahan dunia hingga saat ini.

Jangan tanya apa yang akan negara bisa berikan kepada Anda. Tapi, tanyakan apa yang akan bisa Anda berikan untuk negara,’ – John F Kennedy.

Mendirikan Peace Corps.

Di tahun pertamanya setelah menjabat sebagai seorang presiden, ia mendirikan sebuah lembaga nasional, Peace Corps, yang mengirimkan banyak relawan muda ke negara terbelakang yang ada di seluruh dunia.

Pada tanggal 17 April 1961, ia memerintahkan sebuah serangan yang dikenal dengan nama ‘Invasi Teluk Babi’, sebuah skandal kegagalan AS untuk mengkudea Fidel Castro.

Pembunuhan John F Kennedy

Tanggal 22 November 1963, ia dan istrinya telah sampai mendarat di Dallas. Dari lapangan terbang, rombongan kepresidenan tersebut melanjutkan perjalanan dengan iring-iringan mobil.

Mereka bertujuan untuk pergi ke Dallas Trade Mart. Namun, setelah sekitar pukul 12.30 siang pukul AS, saat iring-iringan mobil tersebut melewati pusat kota Dallas, terdengar suara tembakan.

Ia terkena dua kali luka tembak di bagian leher dan kepala. Tak lama setelah setibanya di rumah sakit terdekat, ia dinyatakan meninggal dunia.

Seorang simpatisan Rusia, Lee Harvey Oswald (24), ditangkap dengan tuduhan pembunuhan terhadap Presiden AS John F Kennedy.

Namun, dua hari kemudian ia dilaporkan ditembak mati oleh seorang pemilik klub malam lokal yang bernama Jack Ruby saat sedang melakukan perjalanan menuju ke penjara.

Kematian dari John F Kennedy di usia 46 tahun menjadi sebuah tragedi nasional dan menggemparkan dunia internasional.

Karena terdapat banyak kejanggalan dalam insiden pembunuhan tersebut. Kematiannya menuai berbagai teori konspirasi yang hingga sampai saat ini masih diperdebatkan.

Namun, pada tanggal 26 Oktober 2017 kemarin, Presiden AS Donald Trump memerintahkan untuk merilis 2.800 dokumen yang terkait dengan pembunuhan John F Kennedy.

Tapi ia tidak merilis semua dokumen itu, karena dikabarkan FBI, CIA dan lembaga lainnya berhasil melobi untuk meninjau kembali materi yang sangat sensitif tersebut.

Siapakah Agnes Ann Luisa?
Hobi membaca Cerita Horror?
Atau suka membaca Berita Viral?